Cara Mengenali dan Mengatasi Gejala Hipertiroid dengan Tepat

Gambar : freepik

Hipertiroidisme adalah kondisi di mana kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroid dalam jumlah berlebihan. 

Kondisi ini bisa menyebabkan gejala yang beragam, dari berat badan yang turun secara drastis hingga kecemasan yang tidak terkendali. 

Kondisi ini seringkali tidak terdeteksi, sehingga pengobatan yang tepat dan segera sangatlah penting. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mengenali dan mengatasi gejala hipertiroid dengan tepat.

Gejala Hipertiroidisme

Hipertiroidisme memiliki gejala yang berbeda-beda pada setiap orang. Beberapa gejala umum termasuk:

• Penurunan berat badan yang tidak terkendali

• Nafsu makan meningkat

• Detak jantung lebih cepat dari biasanya

• Berkeringat lebih banyak dari biasanya

• Perubahan pada mata seperti penonjolan atau iritasi

• Mudah lelah

• Sering buang air kecil

• Sulit tidur atau terlalu banyak tidur

Di sisi lain, beberapa gejala hipertiroidisme dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Beberapa gejala tersebut meliputi:

• Kecemasan atau ketakutan yang tidak wajar

• Mood swings atau perubahan tiba-tiba dalam emosi

• Sulit untuk berkonsentrasi

• Mudah marah atau frustrasi

• Terlihat lelah meskipun tidak beraktivitas

Cara Mengenali Gejala Hipertiroidisme

A. Gejala fisik

1. Perubahan berat badan

2. Peningkatan nafsu makan

3. Detak jantung cepat

4. Berkeringat berlebihan

5. Perubahan pada mata

B. Gejala mental

1. Kecemasan

2. Mudah marah

3. Sulit tidur

4. Kehilangan konsentrasi

5. Gangguan pada mood

Jika Anda memiliki gejala-gejala tersebut, perlu diingat bahwa gejala-gejala tersebut juga bisa muncul pada kondisi lain yang tidak berhubungan dengan hipertiroidisme. 

Oleh karena itu, jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera menghubungi dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat. Dokter mungkin akan melakukan tes darah untuk mengukur kadar hormon tiroid Anda.

Pengobatan Hipertiroidisme

Jika Anda didiagnosis menderita hipertiroidisme, dokter akan menyarankan pengobatan terbaik untuk Anda. Ada beberapa jenis pengobatan yang dapat dilakukan, antara lain:

• Terapi obat-obatan: Obat antitiroid dan beta-blocker dapat membantu menurunkan kadar hormon tiroid dalam darah.

• Terapi radiasi: Terapi radiasi bertujuan untuk menghancurkan sel-sel kelenjar tiroid yang memproduksi hormon tiroid berlebih.

• Operasi: Operasi dapat dilakukan untuk mengangkat sebagian atau seluruh kelenjar tiroid.

• Pengobatan alternatif: Ada beberapa pengobatan alternatif seperti akupunktur dan ramuan herbal yang dapat membantu meredakan gejala hipertiroid.

Pencegahan Hipertiroidisme

Tidak ada cara pasti untuk mencegah hipertiroidisme, namun ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terkena kondisi ini, antara lain:

• Hindari stres yang berlebihan: Stres dapat memicu produksi hormon tiroid yang berlebihan. Hindari stres yang berlebihan dengan berolahraga, bermeditasi, atau melakukan aktivitas yang membuat Anda merasa santai dan bahagia.

• Konsumsi makanan yang sehat: Makanan yang sehat dan seimbang dapat membantu menjaga kesehatan tiroid. Konsumsi makanan yang kaya akan yodium seperti makanan laut, kacang-kacangan, dan telur.

• Perawatan kesehatan yang tepat: Menjaga kesehatan secara umum dapat membantu mencegah hipertiroidisme. Periksakan diri secara rutin dan ikuti instruksi dokter untuk menjaga kesehatan.

• Hindari merokok dan konsumsi alkohol secara berlebihan: Merokok dan minum alkohol dapat memicu masalah kesehatan yang berpotensi memicu hipertiroidisme.

Kesimpulan:

Hipertiroidisme adalah kondisi yang dapat mempengaruhi kesehatan secara signifikan. Namun, dengan mengenali gejala dan memperoleh pengobatan yang tepat, kondisi ini dapat diatasi dengan baik. 

Penting juga untuk melakukan pencegahan dengan menjaga kesehatan secara umum dan menghindari faktor risiko. Jika Anda mengalami gejala-gejala yang mencurigakan, segera hubungi dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.